Cara Praktis Memenuhi Kebutuhan Buah dan Sayur untuk Tubuh

 

Cara Praktis Memenuhi Kebutuhan Buah dan Sayur untuk Tubuh

Tubuh manusia membutuhkan zat gizi  untuk membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh, metabolisme, dan untuk mendapatkan energi. Zat-zat tersebut di antaranya yaitu protein, karbohidrat, dan lemak. Selain itu, tubuh juga membutuhkan mineral dan vitamin untuk pertumbuhan tulang, mengatur cairan (elektrolit) tubuh, pembentukan sel-sel darah, dan membentuk hormon maupun enzim. 

Untuk memenuhi kebutuhan gizi tersebut, manusia harus mengonsumsi berbagai jenis makanan dan minuman. Dalam seporsi makanan, harus terdapat zat-zat yang dibutuhkan tubuh tersebut. Di antaranya ada nasi, sayur, buah, kacang-kacangan, daging, maupun berbagai jenis ikan.

Dalam kehidupan sekarang, maunya manusia hidup dengan segala kemudahan dan kepraktisan. Namun tak jarang, keinginan ini menjadikan manusia salah dalam memilih makanan dan minuman yang serba instan dan diawetkan. Hal ini disebabkan karena nalurinya yang menginginkan kepraktisan dan kemudahan tadi. Bahkan, untuk memenuhi kebutuhan akan sayur dan buah yang dibutuhkan oleh tubuh, manusia juga menginginkan kepraktisan.

Sebenarnya, tidak ada salahnya manusia menginginkan kemudahan dan kepraktisan dalam mengonsumsi segala jenis makanan. Hanya saja, kita tetap harus waspada, cermat, dan teliti dalam memilih produk makanan dan minuman instan, termasuk prosuk buah dan sayur instan. Jangan sampai kita jatuh sakit setelah mengonsumsi produk makanan dan minuman instan. Inginnya hidup sehat dengan cara yang mudah, tetapi yang terjadi adalah sebaliknya.

Nah, untuk mengatasinya, di sini ada beberapa cara yang aman agar tak salah pilih sayur dan buah instan yang diawetkan. Berikut adalah beberapa cara praktis untuk memenuhi kebutuhan buah dan sayur untuk tubuh.

1. Cermati teknologi yang digunakan untuk mengolah sayur dan buah instan

Salah satunya adalah teknologi bernama Freeze Drying, yaitu teknik pengeringan bahan pangan dengan cara dibekukan dan dikeringkan, caranya dengan menyerap kandungan kadar air pada suhu dingin (-40°C) yang terdapat di sayur-sayuran atau buah-buahan, sehingga menghasilkan serbuk sayur yang kering, higienis, dan bersifat alami, karena tidak mengandung zat pengawet. 

2. Menggunakan lampu light emitting diode (LED)

Caranya adalah dengan mensinergikan LED dalam ruang preservasi produk sayur dan buah. LED ini merupakan komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju. Keberadaan LED ini diklaim dapat menurunkan kontaminasi bakteri pada produk sayur dan buah sebagai alternatif untuk meningkatkan keamanan produk sayur dan buah. 

3. Menggunakan teknologi ozon

Kita seringkali mendengar ozon dalam kehidupan sehari-hari. Namun tak banyak yeng mengetahui bahwa ozon juga bisa dimanfaatkan untuk mengawetkan bahan makanan. Ozon sendiri merupakan bagian terkecil dari atmosfer bumi yang tidak stabil yang bisa terurai sangat cepat pada suhu lingkungan. Ozon terbentuk dari proses alami radiasi sinar ultra violet (UV) matahari. 

Ozon dapat dimanfaatkan untuk mencegah perkembangan bakteri patogen pada kulit maupun bahan makanan. Selain itu, ozon juga dapat menyerap energi cahaya membentuk radical oxygen species (ROS) yang dalam prosesnya akan membunuh bakteri baik planktonik dan jamur. Ozon juga bisa meluruhkan sisa-sisa pestisida serta logam berat yang menempel pada buah atau daun, sehingga menjadikan sayur dan buah aman untuk dikonsumsi. Ozon pun memiliki manfaat yang sangat ramah lingkungan, yaitu untuk membunuh mikroorganisme tanpa meninggalkan residu kimia dan akan terurai kembali menjadi oksigen.

Di zaman yang serba praktis ini, kita bisa melengkapi kebutuhan nutrisi harian tubuh dengan ekstrak sayur dan buah pilihan dengan mengonsumsi kapsul ekstrak buah dan sayur di https://sayurbuah-praktis.com. Di dalam kapsul, terdapat ekstrak buah persik, cranberi, mangga, pepaya, pear, apricot, cherry, strawberry, peach, rasberi, pisang, bilberry, jeruk, nanas, apel, anggur, tangerin, dan limau. Sedangkan untuk kapsul sayurannya, ada ekstrak sayur asparagus, alfalfa, brokoli, barley hijau, kubis brusel, kale, wortel, tomat, bit, bayam, mentimun, kol hijau, seledri, kembang kol, lada, bawang merah, peterseli, tunas gandum, kacang polong, lobak, dan lobak china.

Kapsul-kapsul ini bisa juga dimanfaatkan untuk mengatasi anak kurang gizi. Karena bentukinya yang praktis dan cukup awet, sehingga orangtua tak perlu khawatir membuang-buang makanan (sayur dan buah) yang tidak dimakan anak.




Aminnatul Widyana Mom of 2 kiddos/ Ahmad Rahman Budiman's wife/ teacher/ blogger

2 Responses to "Cara Praktis Memenuhi Kebutuhan Buah dan Sayur untuk Tubuh"

  1. Owh...ternyata sudah banyak cara yang terbarukan ya , ternyata banyak cara untuk sehat dengan berbagai metode

    ReplyDelete
  2. Teknologi membantu kita menjaga kesegaran buah dan sayuran. Akhirnya kita bisa hidup lebih sehat dari hari kemarin.

    ReplyDelete
Terima kasih sudah singgah di blog amiwidya.com.
Saya persilakan menambahkan komentar untuk melengkapi postingan blog di atas.
Semoga bermanfaat & menginspirasi buat semua...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel